This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 19 April 2012

HUT LINMAS KE - 50 KABUPATEN NABIRE

Pemerintahan Kabupaten Nabire memperingati HUT LINMAS KE - 50 Pada Hari Kamis, 19 April 2012, yang di Pimpin Langsung Bupati Nabire. Acara tersebuat berlangsung di Sekertariat Daerah (Kantor Bupati) Jam 08:00 WIT yang di hadiri dari SKPD yang lain. Di mana upacara tersebut berjalan dengan lancar.
 
TEMA HUT LINMAS KE - 50 :

SATUAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT
SETIAP MENGEMBAN TUGAS DALAM
MEMBANTU PENYELENGGARAAN
PENANGGULANGAN BENCANA

bY : Andreas Rumyaan






Jumat, 13 April 2012

KEJUJURAN ANAK-ANAK SMA ADHI LUHUR NABIRE - PAPUA


SMA Adhi Luhur Nabire: “Sekolah Selayaknya Menjadi Arena Penanaman Kejujuran”

Kolese Le Cocq d’Armanville, SMA Adhi Luhur Nabire menggelar kegiatan Ajang Kreativitas Adhi Luhur (Akal) 2008, Jumat (24/10) di kompleks SMA YPPK Adhi Luhur Nabire Papua. Kegiatan Akal bertema “Kejujuran dalam Dunia Pendidikan” itu diawali pukul 17.00 WIT dan berakhir pukul 21.00 WIT.
Menurut moderator SMA Adhi Luhur, Pastor Odemus Bei Witono, S.J., bulan ini (Oktober:red) Adhi Luhur mengadakan dua kegiatan dengan satu tema, yakni “Kejujuran dalam Dunia Pendidikan”. Kegiatan pertama “Lomba Mengarang Tingkat Pelajar SLTP dan SLTA se-Kabupaten Nabire” dan kegiatan kedua Akal 2008. Kegiatan Akal merupakan ruang bagi siswa SMA Adhi Luhur untuk membina dan meningkatkan kreativitas. Harapannya, agar siswa dapat menemukan bakat dan minat dalam berbagai hal. Sementara lomba mengarang diadakan dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2008, sekaligus memaknai Bulan Bahasa.
isi lain, dua kegiatan ini bertujuan membina kemampuan berbahasa Indonesia dengan baik dan benar. Harapannya adalah agar kaum muda Papua kelak dapat berbicara dalam forum yang lebih luas lingkupnya.
“Kegiatan lomba mengarang dan Akal 2008 bertema “kejujuran” karena pengeroposan kejujuran terus terjadi. Sekolah yang selayaknya menjadi arena penanaman kejujuran, ikut terlibat dalam pengeroposan itu. Padahal, salah satu hal yang amat penting dalam kehidupan adalah kejujuran,”kata pastor yang sering disapa Romo Bei itu.
Lebih lanjut dalam panduan kegiatan menjelaskan, melalui kegiatan ini ingin menumbuhkembangkan nilai-nilai kejujuran di sekolah sekaligus melatih mengungkapkan gagasan dengan bahasa yang baik dan benar. Juga, ingin melatih dan menumbuhkembangkan keterampilan menulis.
Kegiatan Akal 2008 diawali dengan beberapa lagu dari para siswa dan disusul dengan sebuah drama dari kelas X Roberth Hook yang mengisahkan tentang perselingkuhan muda-mudi. Diselingi dengan beberapa lagu dari kelas XII IPS dengan menggunakan alat musik botol bekas. Selanjutnya, kelas X Maestro Alcimbalo membawakan sebuah drama bertemakan lingkungan hidup (hutan).
Drama ini memperlihatkan bagaimana hubungan ketergantungan manusia dan makluk hidup lainnya pada lingkungan (hutan). Hal ini diperlihatkan melalui salah satu adegan, seorang siswa datang dan menebang pohon secara merata. Burung-burung dan habitat lainnya mati karena tidak ada tempat berlindung. Termasuk manusia juga akhirnya mati karena sumber kehidupan mereka telah ditebas habis.


Setelah diselingi dengan beberapa lagu, dilanjutkan dengan pembacaan puisi berjudul “Hargai Aku” oleh Regina Edowai, siswi kelas X Roberth Hook. Puisi yang dibuat sendiri itu, mengisahkan tentang kegelisahan pribadinya atas situasi pendidikan di Nabire dan umumnya di tanah Papua. Puisi ini menjadi puncak tangisan atas carut-marutnya dunia pendidikan, “aku menjadi runyam di negeri ini”.
“Saya membuat puisi ini dalam keadaan batin yang gelisah dengan keadaan pendidikan di Nabire. Saya melihat, sekolah-sekolah meluluskan siswa dengan cara yang tidak benar. Saya juga lihat banyak terjadi jual beli ijazah. Ada juga jual beli nilai. Seakan anak-anak muda Papua itu tidak ada harga. Pokoknya, saya gelisah dengan kehidupan ini. Keadaan ini tidak mendidik,” kata Regina.
Regina menambahkan, nilai dan ijazah itu penting tetapi yang terpenting adalah keterampilan, kemampuan, kepeduliaan terhadap sesama dan hati nurani. “Kita punya nilai tinggi dan punya ijazah tetapi kalau tidak bisa berbuat apa-apa, ya sama saja. Juga, menurut pastor-pastor, kita belajar itu bukan hanya untuk menjadi pintar tetapi juga supaya kita memunyai kepekaan sosial (peduli dengan sesama),” jelasnya.
Kegiatan ini menjadi menarik karena panitia menayangkan beberapa potongan berita dari berbagai media elektronik (televisi) tentang kecurangan Ujian Nasional (UN) pada 2008 sebelum masuk pada acara puncak. Penayangan berita itu bertujuan mengajak penonton untuk melihat kembali bagaimana carut-marut (pembocoran kunci jawaban) pelaksaan UN pada tahun 2008.
Obor-obor yang mengelilingi panggung dan tenda undangan mulai dinyalakan. Suasana hening, lampu panggung dimatikan, bertanda drama pertarungan roh baik dan roh jahat dalam dunia pendidikan dimulai. Drama bertema, “Kejujuran dalam Dunia Pendidikan” ini intinya memperlihatkan cara kerja roh baik dan roh jahat dalam dunia pendidikan di tanah Papua.
Drama ini bercerita, betapa roh jahat itu merasuk dalam dunia pendidikan (sekolah) sehingga para pengelola pendidikan tidak peduli dengan perbaikan pembelajaran termasuk fasilitas tetapi lebih peduli bagaimana cara meluluskan siswa pada UN.
Ketua panitia Akal 2008, Agustinus Suhadi Gauelaman dan sekretaris panitia, Fransiska Tri Ratna Sari mengatakan, panitia merasa senang karena acara Akal dapat berjalan dengan lancar. “Saya merasa senang dan puas karena orang tua siswa dan para undangan mengikuti acara kami sampai pulang. Saya secara pribadi bangga menjadi siswa Adhi Luhur,” kata Siska.

FESTIVAL BUDAYA PAPUA KABUPATEN NABIRE

Daolam rangka memperingati Festival Budaya Kabupaten Nabire, Siswa Siswi SMA YPADHI LUHUR mengadakan Festival Budaya yang dari beragam Suku dan Budaya :) bY Andreas Rumyaan

   

Rabu, 11 April 2012

TELUK CENDRAWASI NABIRE - PAPUA

KWATISORE NABIRE - PAPUA


Hiu Paus (Rhincodon typus) merupakan spesies ikan terbesar saat ini. Pemakan plankton ini panjangnya bisa mencapai 20 meter. Meilhat hiu yang merupakan satu satunya dari anggota genus Rhincodon dan familinya dapat dilakukan di kawasan lautan Kwatisore, Taman Nasional Teluk Cendrawasih.
Kawasan ini mencatat kurang lebih 50 ikan hiu paus ada di lautan Kwatisore hingga dilakukan pengembangan ekowisata berbagai jenis ikan. Diorganisir oleh Taman Nasional Teluk Cendrawasih dan Papus Pro (operator ekowisata),serta masyarakat local sekitar Kwatisore dan Nabire.
Kementerian Kehutanan bekerja sama dengan WWF Indonesia dan Papua Pro menyelenggarakan workhop dan pelatihan monitoring hiu paus di Nabire. Workshop dan pelatihan tersebut dilakukan untuk melakukan pengawasan hiu pauda dan pengembangan ekowisata.
Konservasi ikan hiu paus memberikan keuntungan bagi masyarakat dan ekowisata. Hal ini dapat dilihat dari wisatawan memberikan sumber pendapatan lebih bagi masyarakat melalui operator. Pakan ikan hiu paus merupakan sisa-sisa ikan puri yang dibuang ke laut dan 17 bagan ikan masyarakat. Oleh karena itu, secara tidak langsung, konservasi akan mendapat dukungan dari masyarakat karena masyarakat turut membantu melestarikan ikan hiu paus dan merasa memperoleh keuntungan yang berkelanjutan dari sisa ikan puri hasil bagannya.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More